Thursday 12 January 2012

Pemilukada Pekanbaru: Gak Kalah dengan SINETRON!? Membuat Saya Mengelus Dada...


Selama ini saya hanya sebatas pengamat saja. Melihat kejadian di sekitar saya, membaca beritanya lewat koran dan televisi. Namun, lama kelamaan geregetan dan gemas juga. Melihat skenario para politikus di tanah Riau ini. Huufftt.. Entah. Apakah kekuasaan segitu menggiurkannya? Padahal di belakangnya, terdapat tanggung jawab yang berat. Dunia dan akhirat. Mungkin mereka lupa ini. Mungkin mereka terlalu meresapi nikmat duniawi.
Aarrghhh,,bingung mau cerita dari mana. Iya. Kadang saya stres sendiri melihat beragam berita. Betapa timpangnya keadilan. Betapa melenakannya kekuasaan. Betapa menggiurkannya harta benda. Padahal semuanya hanya titipan belaka. Betapa kaum “atas” tertawa-tawa sedang kaum “bawah” tersia-sia. Tapi saya yakin, masih banyak orang baik, niat baik, berbuat baik, menularkan kebaikan di Indonesia ini. Hanya saja sedikit dan tak terekspose.
*****
Back to our topic today! Bout Pekanbaru, the place that i work now.. not my home.. (huhuhu..kangen Jogja!!) Bout pemilu Walikota Pekanbaru yang penuh dengan intrik dan kontroversi tak kalah dengan sinetron di tipi. ^^, Pekanbaru telah melakukan pemilu pada tanggal 18 Mei 2011, dengan para calon: Septina P.R-Erizal Muluk (Berseri) dan Firdaus MT-Ayat Cahyadi (PAS). **FYI, Ibu Septina itu adalah istri Gubernur Riau, Rusli Zainal.** Hasilnya? Sekitar 58% untuk pasangan PAS, sisanya 42% untuk pasangan Berseri. Sebelum pemilu pun banyak kecurangan dari kedua kubu (biasa, money politics; serangan fajar; dll). Pasangan Berseri pun mengajukan keberatan ke MK atas hasil pemilu tsb, dan MK mengabulkannya, dengan mengharuskan diadakannya pemilu ulang paling lambat 90 hari setelah dikeluarkannya keputusan yaitu sekitar bulan Agustus 2011.
Nah, ternyata KPU Pekanbaru tak menaati hal tersebut, dengan alasan tak ada dana. Dan selama menanti diadakannya pemilu ulang pada 21 Desember 2011 kemarin, banyak intrik politik yang membuat saya geleng2 kepala. Pj Walikota, Syamsurizal *yang gosipnya mendukung pasangan Berseri*, telah mencopot 45 camat, sekcam dan lurah se-Pekanbaru. Tak ayal, keputusan ini memperoleh tentangan keras para camat/sekcam/lurah tsb, karena alasan ‘pemecatan’ yang tak jelas. Kabar ini pun sampai ke Mendagri, Pak Gamawan Fauzi, yang meminta untuk menelaah hasil keputusan yang ‘absurd’ itu. Banyak pula beberapa pejabat instansi lain yang turut dicopot (saya lupa mana aja, sorry >.<).
Setelah pemilu ulang kedua, 21 Desember 2011 dilaksanakan, diperoleh hasil sekitar 61,76% suara mendukung pasangan PAS!! **Udah menang 2x; dan itu hasil pilihan rakyat..** Nah, sehari setelah KPU mengumumkan hasil penghitungan (28 Desember 2011), ada kontroversi lagi! (Hadeuh, gak kalah kan sama sinetron..).Bahwa KPU mengeluarkan keputusan SK No 79 Tahun 2011, yang menyatakan untuk menggugurkan pasangan PAS sebagai calon walikota. Hello, KPU seperti tidak netral dan berpihak pada salah satu pasangan deh! Seakan KPU memaksakan diri untuk mendiskualifikasi pasangan tersebut, sebelum MK menyatakan keputusannya tentang keabsahan pemilu 21 Desember 2011 kemarin. Keputusan itu murni kewenangan MK, bukan KPU atau lembaga lain. Jika demikian untuk apa lagi KPU Pekanbaru mengeluarkan SK pengguguran apalagi dalam tuntutan yang lalu kasus ini tidak pernah dimunculkan KPU atau kubu Berseri sendiri.
Memang, sebelumnya, pasangan PAS digugat, karena dianggap memalsukan dokumen, yakni dalam hal tidak menuliskan data istri kedua. Dan untuk masalah ini pun, Mendagri sampai angkat bicara, bahwa hal tersebut masih multitafsir. “Ada yang bilang itu perlu dicantumkan, dan ada yang bilang itu tak perlu,”ungkapnya. Dan memang, ada dugaan Gubernur Riau a.k.a suami Ibu Septina, ikut terlibat dalam konflik pemilu di Pekanbaru ini. Apalagi beliau komentar tidak mengakui kekalahan istrinya pasca PSU lalu. *Gubrag,,nyata2 kalah telak 2 kali loh,Pak. Itu suara mayoritas rakyat Pekanbaru, bukan segelintir orang*
Situasi makin memanas, ketika rumah Makmur Hendrik, anggota KPU Kota Pekanbaru, dibakar orang tak dikenal!! *Weleh2,,panjang kali ceritanya, ga kalah sama Cinta Fitri yang ber-session2.. :p* Tepatnya kemarin 10 Januari 2011, pagi2 sebelum subuh. Untungnya tak ada korban jiwa!! Dan kemarin pula, 11 Januari 2011, para demonstran yang juga gemas dengan konflik yang berlarut-larut ini, berdemonstrasi di sekitar Tugu Zapin (Iya, Pekanbaru adalah kota tugu, hihi.. Dan tugu ini baru saja dibangun beberapa bulan lalu, dengan dana 4,9 M loh.. *pingsan*). Dan seperti demonstrasi lainnya, mereka merusak bermacam fasilitas umum : ( *hate it*.
*****
Well, MK sendiri telah melakukan rapat sejak Rabu kemarin tentang keputusan hasil Pilkada Pekanbaru. Akan diumumkan hari ini, pukul 09.00 WIB. Dan saya harap, keputusan itu adalah keputusan yang adil; yang melegakan masyarakat; yang netral tak ada keberpihakan. Semoga keputusan tidak melukai hati masyarakat, yang merasa hak suaranya, hak politiknya dipermainkan oleh para elit politik.
Saya hanya trenyuh dengan segala kisruh politik ini. Dan sudah diujung tanduk rasanya. Sudah mendidih di kepala rasanya! Hingga akhirnya menelurkan reportase, rangkuman rentetan kejadian pemilukada yang berepisode2, ber-session2 ini, yang bersumber dari koran Riau Post, Tribun Pekanbaru, dan Kompas. Semoga, siapapun nanti yang menjabat, harapan saya, semoga selalu menjaga amanah, berpihak pada rakyat dan menepati janji-janji politiknya! Hidup Pekanbaruuww!!!! :D
**Pertama kalinya menulis reportase berita.. : ) Masih neubie,gan! Semoga informatif dan dapat dipahami. ^^

1 comments:

aNNas said...

Saya hanya menulis reportase, tak berpihak pada kubu manapun.
Toh, saya juga tak ikut pemilunya, karena saya masih warga Magelang :D Dan tak berniat ganti KTP Pekanbaru.. ^.^

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...