Tuesday 25 December 2012

Sekelumit Tentang Investasi Tanah.. *Berdasar Pengalaman Pribadi


Ngapain hari gini ngomongin investasi? Sudah banyak yang ngomongin juga. Tapi saia hanya berdasar pengalaman aja sih, hehehe. Saia mau ngobrolin tentang investasi tanah. Masih ingat kan kalau pada jaman dulu orang yang banyak tanah di sebut juragan tanah… dan itu identik dengan orang kaya, dimana dia menguasai sebagian besar area tanah di sebuah daerah.
Mengapa tanah? Alasannya adalah penduduk bumi bertambah sementara lahan tidak pernah bertambah. Cukup Jelas kan?  Dengan demikian permintaan akan lahan lebih besar daripada ketersediaan lahan. Jika Demand > Supply tentunya harga akan naik…. Sehingga menaruh investasi di Tanah tidak akan pernah rugi. Juga misal ada (maaf) bencana gempa bumi. Bangunan sudah runtuh, tetapi tanah masih tetap ada utuh. Itu alasan yang jika diungkap secara sederhana kurang lebih seperti itu lah. *Kecuali kalau tanah longsor, bencana “lumpur” seperti di Porong,Sidoarjo; dll ya..itu pengecualian.. : )
Akhirnya kami pun kemarin berniat untuk membeli tanah. Yaahh tidak jauh2 dari kampung halaman: di Yogyakarta bagian selatan (baca: Bantul,hehe..). Kecil memang dan juga agak jauh dari jalan raya. Ya,,sesuai kantong kami lah. Cari harga yang miring, kalau bisa tengkurep. Hihii... Tak ada salahnya. Alhamdulillah pula, tanpa berhutang. Berikut beberapa alasan, mengapa kita harus berinvestasi, terutama di investasi tanah:
·      Kebutuhan akan tempat tinggal terus meningkat dan itu berarti diperlukan lahan/tanah. Artinya selalu ada kebutuhan akan ketersediaan lahan dan hal tersebut menciptakan adanya pasar.
·      Kenaikan harga tanah cenderung lebih tinggi dari inflasi. Di sebuah daerah yang cukup berkembang bisa terjadi kenaikan 40% per tahun masih dianggap wajar. Apalagi kalau daerah tersebut strategis. Untuk daerah Bantul, sebenarnya harganya tak setinggi di kota Jogja. Perkembangannya pun sangat lambat. Namun, menurut hemat saya, namanya investasi, don’t put your egg into one basket, jadi kami diferensiasi daerah. Jogja dan Sleman sudah ada. Kini giliran Bantul. : )
·      Tidak perlu ada biaya perawatan seperti jika memiliki bangunan/rumah. Kalau toh ada biaya yang dikeluarkan untuk pemeliharaan tanah, kemungkinan nilainya jauh lebih kecil dibandingkan dengan keuntungan yang diperoleh atas kenaikan harga tanah. Apalagi jika tanah tersebut “didiamkan”, tidak dijual dalam jangka waktu yang lama. Kenaikan bakal lebih besar pastinya.
·      Jika lahan yang dibeli adalah kebun, sawah atau lahan yang bisa dimanfaatkan, maka bisa diambil hasilnya. Apalgi jika mempekerjakan orang untuk menggarap lahan tersebut. Wah kita bisa menciptakan lapangan kerja juga. Mencukupi kebutuhan pangan keluarga dan sisanya untuk dijual. Seperti teman saya, yang menanam padi di tanah yang ia beli. ^^
·      Terlebih bagi kami, yang tinggal di Sumatera namun membeli tanah di Jawa. Akan lebih baik membeli tanah saja. Toh jika membeli properti/rumah, nantinya akan mubadzir karena kami tak bisa meninggalinya. Mungkin hanya bisa dikontrakkan. Returnnya sedikit, dibandingkan biaya yang dikeluarkan. Atau semacam kos-kosan; jika memiliki banyak kamar dan lahan yang luas untuk parkir motor/mobil yang menyewa kos tsb.
Hanya saja investasi di tanah bisa dibilang merupakan investasi yang tidak memberikan hasil atau return. Kecuali jika kita bisa memanfaatkan lahan tersebut. Dan itu sama saja dengan aset pasif. Tentunya kita lebih mengharapkan jika suatu aset bisa memberikan hasil disamping juga keuntungan dari selisih harga.
Likuiditas dari investasi ini juga sangat rendah. Tentunya kita harus punya dana cadangan jika ada keadaan darurat. Tidak seperti logam mulia yang bisa langsung kita jual pada saat kita membutuhkan. Atau Reksadana yang hanya butuh beberapa hari saja untuk mencairkan. Sehingga, tentukan mana investasi yang kita butuhkan sesuai dengan kemampuan dan tujuan kita.
Kenaikan harganya pun tidak bisa langsung dirasakan dalam jangka waktu pendek. Paling tidak setelah 3 tahun ke atas keuntungan dari kenaikan harga bisa menutupi biaya-biaya pada saat pembelian dan penjualan tanah. Dengan begitu keuntungan dalam investasi ini baru bisa dirasakan dalam jangka waktu panjang. Biaya yang dikeluarkan antara lain: biaya notaris dan biaya BPHTB (untuk nilai >60juta).

Aset tanah tanpa bangunan tidak bisa dipakai untuk pengajuan kredit ke Bank, kecuali jika di atas tanah tersebut hendak dibangun rumah, kantor yang disewakan, hotel, pabrik dll. Maka itu bisa jadi pembiayaan bank berupa kredit konstruksi . Tapi jika hanya tanah biasa tanpa peruntukan, tidak bisa sebagai jaminan pengajuan kredit. **IMHO yaa.. :) Kalau ada ralat, monggo, saia hanya pernah tanyakan hal ini ke salah satu bank saja. Mungkin di bank yang berbeda, punya kebijakan yang lain. ^^

Ada pula beberapa hal yang harus diperhatikan jika ingin berinvestasi tanah:
LOKASI. Ini adalah aspek utama yang harus dipertimbangkan pada saat kita hendak membeli tanah sebagai aset investasi. Memilih daerah mana yang ingin dituju. Jeli dalam memilih daerah mana yang akan berkembang dan yang masih mempunyai potensi menjadi favorit orang dalam bisnis jual beli tanah/properti. Mengenai peruntukan tanah bisa ditanyakan ke Dinas Tata Kota setempat. Juga misal tanah tersebut, ke depannya apakah untuk tempat tinggal atau tempat kos. Kalau untuk tempat kos, carilah daerah strategis dekat kampus/sekolah. Jika untuk tempat tinggal, cari daerah yang aman, nyaman dan sejuk untuk dihuni. Semua kembali ke selera dan tujuan masing2.
ASPEK LEGALITAS. Ini sangat penting dan paling penting. Pastikan bahwa dokumen tanah lengkap dan jelas. Seperti Sertifikat (SHM/ HGB), Bukti Pembayaran PBB, Identitas pemilik tanah, Gambar Situasi (GS) atau surat ukur, Batas-batas lokasi dan sebagainya. Betul-betul dipastikan bahwa tanah dalam keadaan bebas sengketa atau tidak sedang dijaminkan kepada pihak lain atau tidak sedang dalam kasus hukum lainnya. Tanyakan ke pemilik, alasan tanah tersebut dijual.
INFORMASI PERKEMBANGAN LOKASI. Ini opsional sih. Kami hanya mencari tanah yang dekat dengan kantor kami di Jogja, apabila suatu saat nanti mutasi di kota ini. *Amin, semoga disegerakan sama Allah.. :’) Kita bisa mengumpulkan info perkembangan lokasi tsb dari beberapa broker atau pengembang di sekitar situ, mengali informasi dari penduduk sekitar atau dari RT/RW/kelurahan setempat. Dan yang jelas kita juga harus meninjau lokasi secara langsung agar tahu persis kondisi dan letaknya.
JANGKA WAKTU INVESTASI. Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya, bahwa keuntungan dalam berinvestasi di tanah kemungkinan kecil bisa diperoleh dalam jangka pendek. Untuk itu dana yang digunakan dalam investasi ini sebaiknya adalah dana yang memang tidak akan diperlukan dalam 2-3 tahun ke depan. Dan kita harus menyiapkan dana cadangan lain untuk keadaan darurat. Intinya kita harus sabar dan tidak terburu-buru ingin mendapatkan keuntungan besar jika berinvestasi di sini. Kalau untuk saya pribadi, saya membeli tanah itu untuk proteksi nilai mata uang saya. Bukan untuk berinvestasi, karena tanah yg dimiliki juga tak ada keinginan untuk menjualnya kembali. Namun, jika suatu saat butuh dana yang segera dan mendesak, barulah tanah ini akan dijual kembali.

Mungkin segini dulu aja ya ulasan dari saya. Apabila kurang lengkap, ya mengingat keterbatasan saia dalam menulis, belum begitu berpengalaman di bidang ini dan hanya berdasarkan pengalaman dan pemikiran pribadi. Tetapi semoga membawa manfaat dan pemahaman lebih bagi yang membaca.. :D See ya in other articels.. ^^

Saturday 15 December 2012

Tragedi Amerika, yang membuat Saya “Susah” Untuk Paham

Ialah Adam Lanza. Masih berusia muda, 20tahun, namun telah mencabut nyawa sebanyak 28 orang. Yang trenyuhnya, 20 diantaranya masih kanak2, sekitar 5-10 tahun. Aksi “koboi” pemuda yang disinyalir mengalami gangguan mental tersebut, berhasil membuat Gedung Putih ikut mengibarkan bendera setengah tiangnya. Bahkan dapat membuat Presiden Obama menitikkan air matanya, tatkala memberikan konferesi pers mengenai berita duka itu. Sebagai orang tua yang memiliki dua orang putri yang cantik, Obama pastilah dapat merasakan kesedihan para orang tua yang kehilangan putra-putri mereka.

Dunia benar2 diliput rasa duka. Banyak negara yang menyampaikan belasungkawanya kepada Amerika. Bahkan, Israel melalui presiden dan perdana mentrinya turut berduka cita atas musibah tersebut. Ban Ki Moon, sekretaris jenderal PBB, pun tidak ketinggalan menyampaikan rasa berdukanya.


Namun, yang menjadi pertanyaan adalah...
Saat anak-anak di Palestina dibunuh dan dibombardir, apakah Obama ikut meneteskan air mata?”. Padahal, jumlah anak-anak yang tewas oleh senjata dan bom Israel lebih banyak.
Saat anak-anak di Palestina dibunuh dan dibombardir, apakah Israel juga menyatakan bahwa kami di Israel sangat BERDUKA CITA atau justru sebaliknya sangat BERSUKA CITA?“. Israel telah membunuh puluhan anak tak berdosa di bumi Palestina tanpa ada rasa bersalah sedikitpun. “Saat anak-anak di Palestina dibunuh dan dibombardir, apakah sekjen PBB dengan secepat kilat mengambil langkah terbaik untuk itu?
Hmm… sebuah anomali yang membuat saya bingung...

Thursday 13 December 2012

Special For Nachan: NewBorn Baby Stuff.. ^^



Daffa baru yang berumur 7 jam... :) baru aja lahir.. ^^

Oke, tulisan kali ini saya persembahkan untuk sahabat saia yg sedang berbahagia, sedang diamanahi seorang bayi di dalam perutnya. Nachan pagi2 mengirim pesan via GTalk, ngobrol sambil tanya2 tentang perlengkapan yg wajib dibeli untuk menyambut si kecil. ^^
Oya, ada satu yg perlu digarisbawahi ya Nach... : Sebaiknya, jika kita mampu, belilah : MESIN CUCI.

Hwaahahha.. Apa pasal? Begini ceritanya, dulu ketika Daffa lahir, setiap hari mencuci. Maklum, kami memakai popok (tidak memakai pampers). Jadilah setengah hari, cucian sudah banyak aja.. :D Plus, Daffa lahir di musim hujan. T.T Akhirnya, mengejar stok kain kering, kami pun memanfaatkan KIPAS ANGIN yang dihidupkan hampir seharian untuk mengeringkan kain2 baju2 Daffa. Akhirnya setelah 2 minggu berjalan, we gave up, n then bought washing macine.. ^^ *Daripada beli pampers sekali pakai..mahal.. :D #no.offense

Siapkan juga : KULKAS/LEMARI ES. Ini untuk mendukung semangat ASI Eksklusif, dengan memanfaatkan freezer untuk penyimpanan ASIP Beku. Terlebih untuk working mom, perjuangan ASIX itu sungguh wow luar biasa. Saia sampai jatuh bangun loh.. Ini link ceritanya: My Little Speech about Daffa's ASIX
Karena kami berprinsip minimalis, dan seperlunya, maka kami hanya memberi beberapa perlengkapan yg diperlukan. Plus pastilah nanti bakal menerima banyak kado dari teman2 pegawai, yang bisa dipakai saat itu juga. (Pede Ya..hahaha..) Tapi alhamdulillah, banyak bgt yg perhatian dan memberikan kadonya.. :* Makasih ya kawan2 semuanyaahh... :’)
Ini dia Perlengkapan yg dibutuhkan menyambut kehadiran si kecil:

Pakaian Daffa:
- Baju newborn kaus butung (tak berlengan) 3 buah
- Baju lengan panjang newborn 3 buah
- Baju lengan panjang umur 3/6 bulan 3 buah
- Baju lengan pendek newborn 3 buah
- sarung tangan- sarung kaki bayi 6 buah
- celana panjang umur 3 bulan, 3 buah *misal mau dibawa pergi ke bidan..
- celana pendek umur 3 bulan, 3 buah
**NOTE: jangan buru2 bei baju banyak, tunggu setelah lahiran saja, soalnya pasti banyak yg kasih hadiah baju bayi. Kami alhamdulilah, setahun ga beli baju, kebanyakan dapat dr hadiah..
- popok bayi 3 lusin
   *mwahaha,, banyak yahh, seharian daffa bisa ganti popok minimal 12 buah.. :D
-  topi bayi 1 buah
- selimut bayi (yg ada kantung kepalanya) 1 buah
- jaket 1 buah (makasih Nach, hadiah jaketnya, sangat berguna. Sampai skarang masih dipake lohh...)
- kain bedong 1 lusin

  *bedong pada akhirnya hanya dipakai alas ompol, karena seminggu awal Daffa mau dibedong, minggu berikutnya udah gak betah banyak gerak, haha.. dan seiring waktu berjalan, memang anaknya lasak (banyak gerak) n gak suka diselimutin ternyatah.. hihihii... Pemakaian bedong pun menghemat, 1 bedong bisa utk 3 kali pipis.. ^^ bedong dibagi 3 bagian soalnya. Yg satu bagian kena pipis, geser bagian yg lainnya.. ^^
Daffa dengan Bantal Kepala Peyang, Guling dan Terpal Bayi
- kaos kaki umur 3bln 3 buah
- Tas untuk membawa perlengkapan bayi
*untuk persiapan, jika mau bepergian dengan si kecil/untuk membawa ke TPA sperti saia,,uhuhuhuu... Tapi kami gak beli alhamdulilah dapat hadiah tas banyak, haha
- sepatu umur 3 bulan 1 buah
- Selendang  2 buah/alat gendongan instan  (untuk menggendong bayi)
- cloth diapers 10buah
(belinya awal2 Daffa baru 3 buah, semakin berjalannya waktu beli makin banyak. Untuk testimoni kami tentang clodi, klik link ini ya..:  Testimoni Kami Tentang Clodi. Clodi baru benar2 kami pakai ketika Daffa 3 bulan. Karena pada umur itu, ia sudah bisa mengontrol pupnya, gak sesering pas kecil dulu. *Maklum, clodi setelah kena pup, kan harus diganti, jadi meminimalisir jumlah kain kotor.)
NOTE: Kami tidak memakaikan gurita ke Daffa ya,, ^^ jadi tidak membeli gurita.. :) Tapi jika ingin memakai gurita, beli 1 lusin insya Allah cukup

Perlengkapan Mandi Daffa:
- Pastinya bak mandii.... :D Saran kami, cari yg dasarnya rata, yang tidak berlekuk membetuk pantat.
- Handuk bayi 2 buah
- Washlap 2 buah, utk gonta ganti..
- 1 set perlengkapan mandi
*Seiring waktu berjalan, ternyata Daffa tidak cocok/alergi sama Baby Oil. Lebih suka shampoo n sabun batangan aja teryata. So, mari kita kenali si bayi dg saksama.. ^^
- Minyak telonn... wajib ituuhh,, biar dedek angett.. :D
- Bedak optional ya.. Daffa sama sekali gak pake bedak, hehehee.. : )

Perlengkapan Mengganti Popok Daffa:
- Ember kecil, buat naruh air hangat
- Washlap 2 buah, untuk gonta ganti

- terserah mau pakai media apa: tissue basah; kapas halus dibentuk bulat2, tissue kering
*Kami memakai air hangat n washlap, setelah dibersihkan pakai washlap, dikeringkan pakai tissue kering

Perlengkapan Tidur Daffa:
- Bantal guling yang kepala peyang 2 buah (itu loh, yg bagian tengahnya berlekuk)
- Kelambu buat bayi *Kami kelambu kecil, bentuknya seperti payung githu,,
- Daffa tidur bareng Ayah Bundanya di kasur, jadi tak perlu box bayi.. Lebih enak dan nyaman bayi tidur di dekat kita tuhh.. : ) Tapi monggo jika memang ingin beli box bayi..heheh..
- alas kasur/terpal bayi 3 buah
- Sprei anti air 1 buah
*optional aja, saia sih ga punya, hihi.. tp ini untuk berjaga2 agar kasur “awet” dan “bebas”  dr seragan ompol, terlebih nanti kalu si kecil udah 4 bulanan ke atas, udah mulai aktif muter2 di kasur.. ^^
- Stroller (itu loh dorongan bayi ketika diajak jalan2 keliling komplek/kemana githu..) Ini optional, kami tidak punya. Asas manfaatnya lebih kecil, daripada harganya yg mahal.. hehehe...
Pompa Balon Karet yg Tidak Dianjurkan
Perlengkapan ASIX Daffa.. :D
- Breastpump..alias alat pompa ASI..  1 buah.. Terserah mau yg manual atau elektrik, tapi kami ahamdulillah dapat Hadiah dr pegawai, Breastpump electric Medela.. Makasih kawan2 Madya Pekanbaru... :* Satu yg perlu diingat, jangan beli alat pompa asi yg balon. Itu sudah tidak disarankan oleh Dokter dan tak memenuhi standar ya moms...
- Botol Stok ASIP Beku di freezer . Untuk yg satu ini, bisa beli di toko2 offline/online, atau cari di Pasar Pramuka. Tapii..kami alhamdulillah memanfaatkan botol bekas UC-1000 *hemat beibbhh... memanfaatkan barang bekas.. ^^ Alhamdulillah, mengumpulkan sedikit demi sedikit, jd banyak. Mengumpulkan sejak hamil 5 bulan. Trus berkoar2 ke teman2 pegawai, jika beli UC-1000 mohon jangan dibuang botolnya, nanti saia minta.. hihiiii....
- Botol untuk meminum susu ketika kita tak ada/ketika kita sudah kerja. Kami ada 5 botol dg ukuran 150 ml. Saran kami, belinya dg jenis dot yg berbeda, gepeng dan biasa. Soalnya, bayi kadang unik. Daffa bisanya pakai yg dot biasa. Ponakan bisanya pakai dot yg gepeng. Anak temen sukanya dot yg ada regulatornya. Nanti seiring waktu berjalan, bisa kok mengenali kesukaan si bayi. : )
- Tas khusus menyimpan ASI yg kedap udara, agar awet tahan lama. Plus Ice Gelnya. Kami sih punya sepaket, dari produk Medela. Mahal emmang. Tapi ada yg dijual terpisah, ice gel sendiri, hanya 30-50ribu. Dan tasnya sendiri. Ini kita butuhkan, setelah kita bekerja *untuk working mom.  Yg harus menyetok asi, dan menyimpannya dalam waktu lama sebelum pulang lagi ke rumah. Dg tas dan Ice Gel ini, bisa tahan sampai 12 jam loh..

TAK LUPAA.. PERLENGKAPAN BUNDANYAAA... :D (Saat melahirkan dan setelahnya)
- Bra menyusui.. 5 buah lah..   *Padahal saia ga punya..wekekekek....
- Mulai sekarang siapkan baju rumah/baju kerja/ baju bepergian  yg bisa dibuka dari depan ya, entah yg ada resleting/kancingnya.. agar mudah menyusui si kecil. Oya siapkan juga baju spesial buat shalat ya, yg terbebas dr pipis n pup baby,,hehehe.. (Bayi yg hanya meminum ASI saja dr ibunya, pipisnya masih suci ga najis kok, tp saia mah jaga2 aja sih, hehehe..)
- Jarik besar untuk proses melahirkan nanti
(saia mah waktu melahirkan di bidan membawa jarik 1 buah, sarung ayah 2 buah..hehehe..)
- Korset melahirkan 1 buah (Kami memakai korset instan.. males pake korset manual yg harus di”blebet2” panjang githu mah,hahaha..)
- Gurita ibu melahirkan 1 buah
- Pembalut untuk darah nifas.. (ada pembalut khususnya lohh, lupa nama merknya apa, hehehe)
Yang tak lupa dipersiapkan:
- Kendi dan kain kafan untuk mengubur ari2/plasenta bayi . *Ini sih terserah keyakinan dan kemantepan masing2 yah, kami memakai itu. Boleh aja sih langsung dikubur tanpa apa2, atau hanya kain kafan saja, dll. Siapkan juga mau dikubur di rumah sebelah mana. Hehehe.. *Abaikan ini jika anda ingin menyimpan plasenta di Bank Plasenta,, tapi dengan  menyediakan dana  sekitar 11 juta ya.. :D

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...